Minggu, 17 Desember 2017

MALAM SERIBU BULAN



Malam biru hitam, Di planit tua ini, Ketika margasatwa
Suhu. Suara. Perpohonan
Embun mengendapkan intan, Angin membisiki hutan
Gunung jadi keristal
Bisu,
Sungai-sungai menahan Napasnya
Sumbu bumi berhenti
Ketika sangkakala angkasa, Ditiup pelahan
Dalam suara Firdausi
Ketika Mukjizat turun
Ketika Sifat Rahim mengalun,
Di planit tua ini, Dan gerbang kosmos Dibuka
Dalam angin berkelepakan, Sayap-sayap malaikat
Dengan cahaya suarga, Meluncur-luncur, Melinangi bumi
Ketika bulan akan sabit, Dan berjuta bintang Gemerlap
Dan manusia menangis, Di bumi, Di bawah Nur Ilahi
Pada malam benderang
Ketika margasatwa senyap, Waktu pun berhenti
Embun membasahi dahi, Pohon-pohon menunduk

Wahai:
Mukjizat telah turun, Sifat Rahim mengalun
Lelaki itu, Perempuan itu
Menangis dalam syukur, Berair mata dalam doa
Dalam teduh Mukjizat dan Keampunan
Ketika bulan belum sabit, Ketika malam seribu bulan.



Judul Abaimaida News:MALAM SERIBU BULAN
Terima Kasih sudah membaca Pelabuhan Emaiyeida saya semoga bermanfaat,silahkan beri komentar tentang Pelabuhan Emaiyeida yang saya tulis,beri solusi jika ada kesalahan,beri Informasi jika Pelabuhan Emaiyeida saya ada Unsur Copy/Paste dari blog sobat.saya akan berkunjung balik ke blog sobat dengan jejak komentar yang sudah sobat tinggalkan,Jika ingin share ulang Pelabuhan Emaiyeida ini gunakan link sumber Pelabuhan Emaiyeida di bawah ini

Posting Komentar

Abaimaida City : Pelabuhan Emaiyeida | Copy Mokai @ ABAIMAIDA NEWS